Pengertian Inkuiri
Model inkuiri
didefinisikan oleh (Sund dan Trowbridge, 1973) dalam (Putrayasa, 2001) sebagai:
Pembelajaran yang mempersiapkan situasi bagi anak untuk melakukan eksperimen
sendiri; dalam arti luas ingin melihat apa yang terjadi, ingin melakukan
sesuatu, ingin menggunakan simbul-simbul dan mencari jawaban atas pertanyaan
sendiri, menghubungkan penemuan yang satu dengan penemuan yang lain,
membandingkan apa yang ditemukan dengan yang ditemukan orang lain.
Dahar (1988)
mendefinisikan model inkuiri sebagai pengajaran di mana guru dan anak
mempelajari peristiwa-peristiwa dan gejala-gejala ilmiah dengan pendekatan dan
jiwa para ilmuwan. Pengajaran berdasarkan inkuiri adalah suatu strategi yang
berpusat pada siswa di mana kelompok-kelompok siswa dihadapkan pada suatu
persoalan atau mencari jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan di dalam suatu
prosedur dan struktur kelompok yang digariskan secara jelas
Menurut (Trowbridge, 1990) dalam (Putrayasa,
2001) menyatakan bahwa model inkuiri adalah sebuah model proses pengajaran yang
berdasarkan atas teori belajar dan perilaku. Inkuiri merupakan suatu cara
mengajar murid-murid bagaimana belajar dengan menggunakan keterampilan, proses,
sikap, dan pengetahuan berpikir rasional .
Sementara itu,
Trowbridge (1990) dalam (Putrayasa, 2001) menjelaskan model inkuiri sebagai
proses mendefinisikan dan menyelidiki masalah-masalah, merumuskan hipotesis,
merancang eksperimen, menemukan data, dan menggambarkan kesimpulan
masalah-masalah tersebut. Hal senada dikatakan oleh Roestiyah (1998) mengatakan
bahwa inkuiri adalah suatu perluasan proses discovery yang digunakan dalam cara
yang lebih dewasa. Sebagai tambahan pada proses discovery, inkuiri mengandung
proses mental yang lebih tinggi tingkatannya, misalnya merumuskan masalah,
merancang eksperimen, melakukan eksperimen, mengumpulkan dan menganalisis data,
menarik kesimpulan, menumbuhkan sikap objektif, jujur, hasrat ingin tahu,
terbuka dan sebagainya.
Berdasarkan
definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa inkuiri merupakan suatu proses yang ditempuh siswa
untuk memecahkan masalah, merencanakan eksperimen, melakukan eksperimen,
mengumpulkan dan menganalisis data, dan menarik kesimpulan. Jadi, dalam model
inkuiri ini siswa terlibat secara mental maupun fisik untuk memecahkan suatu
permasalahan yang diberikan guru. Dengan demikian, siswa akan terbiasa bersikap
seperti para ilmuwan sains, yaitu teliti, tekun/ulet, objektif/jujur, kreatif,
dan menghormati pendapat orang lain.
0 Komentar Tog Bhe Maseh: