PUBLIKASI ILMIAH GURU
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama
mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah ( Permeneg PAN & RB Nomor 16
tahun 2009). Konsekuensi dari jabatan
guru sebagai profesi, diperlukan suatu sistem pembinaan dan pengembangan
terhadap profesi guru secara terprogram dan berkelanjutan. Pengembangan keprofesian berkelanjutan
merupakan salah satu kegiatan yang
dirancang untuk mewujudkan terbentuknya guru yang profesional.
Guru sebagai pekerja harus berkemampuan yang meliputi penguasaan materi
pelajaran, penguasaan profesional keguruan dan pendidikan, penguasaan cara-cara
menyesuaikan diri dan berkepribadian untuk melaksanakan tugasnya, disamping itu
guru harus merupakan pribadi yang berkembang dan bersifat dinamis. Hal ini
sesuai dengan yang tertuang dalam Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional bahwa pendidik berkewajiban (1) menciptakan suasana
pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis, dan dialogis, (2)
mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan dan
(3) memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan
sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Publikasi ilmiah adalah karya
tulis ilmiah yang telah dipublikasikan kepada masyarakat, sebagai bentuk
kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan
pengembangan dunia pendidikan secara umum. Publikasi Ilmiah pada kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan terdiri dari tiga kelompok kegiatan sebagai berikut:
1. Presentasi pada Forum Ilmiah
Guru seringkali diundang untuk
mengikuti pertemuan ilmiah. Tidak jarang, mereka juga diminta untuk memberikan
presentasi, baik sebagai pemrasaran atau pembahas pada pertemuan ilmiah
tersebut. Untuk keperluan itu, guru harus membuat prasaran ilmiah. Prasaran ilmiah adalah sebuah tulisan ilmiah
berbentuk makalah yang berisi ringkasan laporan hasil penelitian, gagasan,
ulasan, atau tinjauan ilmiah.
2. Publikasi hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang
pendidikan formal.
Publikasi ilmiah guru dapat dipublikasikan dalam bentuk laporan
hasil penelitian (misalnya laporan Penelitian Tindakan Kelas) atau berupa
tinjauan/gagasan ilmiah yang ditulis berdasar pada pengalaman dan sesuai dengan
tugas pokok serta fungsi guru. Publikasi ilmiah guru di atas, terdiri dari empat
kelompok, yakni:
a) Laporan Hasil Penelitian
Laporan hasil
penelitian adalah publikasi ilmiah berisi laporan hasil penelitian yang
dilakukan guru pada bidang pendidikan yang telah dilaksanakan guru di sekolah
dan sesuai dengan tupoksinya, antara lain dapat berupa laporan Penelitian
Tindakan Kelas.
b) Tinjauan Ilmiah
Berisi ide/gagasan penulis dalam upaya
mengatasi berbagai masalah pendidikan formal dan pembelajaran yang ada di
satuan pendidikannya .
c) Tulisan Ilmiah Populer
Karya
ilmiah populer adalah tulisan yang dipublikasikan di media massa (koran,
majalah, atau sejenisnya). Karya ilmiah populer dalam kaitan dengan upaya
pengembangan profesi ini merupakan kelompok tulisan yang lebih banyak
mengandung isi pengetahuan, berupa ide, atau gagasan pengalaman penulis yang
menyangkut bidang pendidikan pada satuan pendidikan penulis bersangkutan.
d)
Artikel Ilmiah
Artikel
ilmiah dalam bidang pendidikan adalah tulisan yang berisi gagasan atau tinjauan
ilmiah dalam bidang pendidikan formal dan pembelajaran di satuan pendidikan
yang dimuat di jurnal ilmiah.
3.
Publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan dan/atau pedoman guru terdiri
dari :
a)
Buku Pelajaran
Buku pelajaran adalah buku berisi
pengetahuan untuk bidang ilmu atau mata pelajaran tertentu dan diperuntukkan
bagi siswa pada suatu jenjang pendidikan atau sebagai bahan pegangan mengajar
guru, baik sebagai buku utama atau pelengkap. Buku dapat ditulis guru secara
individu atau berkelompok.
b)
Modul/Diktat Pembelajaran
Modul adalah
materi pelajaran yang disusun dan disajikan secara tertulis sedemikian rupa
sehingga pembacanya diharapkan dapat menyerap sendiri materi tersebut. Diktat adalah catatan tertulis
suatu mata pelajaran atau bidang studi yang dipersiapkan guru untuk
mempermudah/ memperkaya materi mata pelajaran/ bidang studi yang disampaikan
oleh guru dalam proses kegiatan belajar mengajar.
c)
Buku dalam Bidang Pendidikan
Berisi pengetahuan yang terkait
dengan bidang kependidikan, sasaran pembacanya tidak hanya pada siswa pada
jenjang pendidikan tertentu. Tujuan tidak hanya membantu siswa dalam memahami
mata pelajaran tertentu, atau sebagai bahan pegangan mengajar guru, baik
pegangan utama maupun pelengkap namun dimaksudkan juga untuk memberikan
informasi pengetahuan dalam bidang kependidikan.
d) Karya Terjemahan
Karya
terjemahan adalah tulisan yang dihasilkan dari penerjemahan buku pelajaran atau
buku dalam bidang pendidikan dari bahasa asing atau bahasa daerah ke Bahasa
Indonesia, atau sebaliknya dari Bahasa Indonesia ke bahasa asing atau bahasa
daerah. Buku yang diterjemahkan tersebut diperlukan untuk menunjang proses
pembelajaran yang dilakukan guru bersangkutan. Untuk itu, perlu adanya surat
pernyataan dari kepala sekolah/madrasah yang menjelaskan perlunya karya
terjemahan tersebut untuk menunjang proses pembelajaran guru bersangkutan. Yang
diterjemahkan adalah keseluruhan isi buku secara lengkap dan bukan merupakan
bagian dari buku, atau suatu tulisan pendek, artikel, atau jenis tulisan lain
di luar bidang pendidikan.
e) Buku Pedoman Guru
Buku
Pedoman Guru adalah buku tulisan guru yang berisi rencana kerja tahunan guru.
Isi rencana kerja tersebut paling tidak meliputi upaya dalam meningkatkan/
memperbaiki kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proses
pembelajaran. Pada rancangan itu harus pula disajikan rencana kegiatan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan yang akan dilakukan. Melalui rencana kerja tersebut,
guru mempunyai pedoman untuk mengembangkan profesinya.
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
dilaksanakan dalam upaya
mewujudkan guru yang profesional, bermatabat dan sejahtera, sehingga guru dapat berpartisifasi aktif untuk
membentuk insan Indonesia yang bertakwa
kepada Tuhan YME, unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki jiwa
estetis, etis, berbudi pekerti luhur, dan berkepribadian.
Oleh : Uray
Iskandar, M.Pd
(Pengawas SMP pada Dinas Pendidikan Kabupat
0 Komentar Tog Bhe Maseh: